Kuberi kau ruang agar kau bisa bernafas
Kumenjauh agar kau bisa bebas
Dan kuberharap kau kan temukan kepingan yang
hilang itu
Yang kan membawamu kembali padaku
Kau pergi tanpa ucapkan selamat tinggal, tanpa
sepatah katapun
Tanpa tatapan terakhir ‘tuk akhiri kebersamaan
Aku tak tahu apa yang terjadi di antara kita
Aku tahu hatiku plin-plan dan tak menyenangkan
karena kepalaku penuh masalah
Tapi tak ingatkah kau?
Alasanmu dulu mencintaiku
Kapan terakhir kali kau memikirkanku?
Ataukah kau telah sepenuhnya menghapusku dari
ingatanmu?
Sering kuberpikir dimanakah salahku
Semakin banyak yang kulakukan, semakin sedikit
yang kutahu
menunggumu sama saja menguras air laut..
takkan ada habisnya
bahkan sia-sia
kau berubah pikiran seperti gadis berganti pakaian
dan kau terlalu banyak berpikir, selalu berbicara penuh tanya
aku harus tau lebih tentangmu
karena sejenak kau hangat tiba-tiba dingin
sejenak berkata iya lalu tidak
kau salah disaat seharusnya benar
kadang hitam kadang putih
kita bertengkar, putus kita nyambung lagi
kau tak sungguh-sungguh ingin tinggal
tapi kau tak benar-benar ingin pergi
tolong panggilkan dokter
ada masalah cinta yg berubah-ubah
bagaikan terjebak di roller coaster
dan tak bisa turun